Tabir Suroloyo

Tabir Suroloyo

Puncak Suroloyo menyimpan mitos sebagai kiblat pancering bumi (pusat dari empat penjuru) di tanah Jawa. Puncak Suroloyo memiliki kaitan sejarah dengan Kerajaan Mataram Islam. 

Dalam Kitab Cabolek yang ditulis Ngabehi Yasadipura pada sekitar abad ke-18 menyebutkan, suatu hari Sultan Agung Hanyokrokusumo yang kala itu masih bernama Mas Rangsang mendapat wangsit agar berjalan dari Keraton Kotagede ke arah barat. Petunjuk itupun diikuti hingga dia sampai di puncak Suroloyo ini. 

Karena sudah menempuh jarak sekitar 40 km, Mas Rangsang merasa lelah dan tertidur di tempat ini. Pada saat itulah, Rangsang kembali menerima wangsit agar membangun tapa di tempat dia berhenti. Ini dilakukan sebagai syarat agar dia bisa menjadi penguasa yang adil dan bijaksana.

Sumber:

https://www.kompasiana.com

Puncak Suroloyo Mitos Negeri Kahyangan dan Negeri di Atas Awan

AGENDA LAIN

Festival
Tandang Tandur
Ceritaku
Rejeban
Pameran
Merti Jiwo

tlabo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *