Merti Jiwo

Penasaran tentang Merti Jiwo 2023, klik poster di bawah ini:

Status pandemi yang diberlakukan di Indonesia pada Maret 2020 berdampak pada tiadanya kegiatan Tlatah Bocah sampai Desember 2022 (3 tahun). Pencabutan PPKM oleh bapak Presiden Joko Widodo (30 Desember 2022) memberikan pertanda kami untuk mengawali lagi kegiatan bersama anak dan masyarakat di berbagai tempat.

Hal tersebut langsung ditindaklanjuti dengan rembug–rembug untuk memulai kegiatan lagi berjudul MERTI JIWO, berupa refleksi atas aktivitas Tlatah Bocah yang telah berlangsung semenjak  2004 – 2019 serta ide–ide kreatif kelanjutannya pada tahun 2023 ini dan seterusnya. Merti Jiwo berasal dari bahasa Jawa yang artinya, Merti = Merawat / Membersihkan, Jiwa = Ruh / Semangat.

Pertama kali, pelaksanaan Merti Jiwo pada bulan Juni 2010 (sebelum erupsi Merapi) sebagai pembuka Festival Tlatah Bocah III. Kali ini Merti Jiwo merupakan pembuka kegiatan–kegiatan Tlatah Bocah setelah reses 3 tahun. Layaknya kepompong yang ingin menjadi kupu–kupu, kami kembali menyapa semesta baru.

Merti Jiwo 2023 diadakan hari Sabtu – Minggu / 28 – 29 Januari 2023 di dusun Keceme, Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Pogo. Area dusun ini popular dengan sebutan Suroloyo, sebuah tempat tertinggi kawasan perbukitan Menoreh, yang mempunyai makna penting bagi keberadaan kerajaan–kerajaan di Jawa Tengah dan DIY semenjak Medang Kamolan, Mataram Hindu, sampai era Kasultanan Ngayogyakarta sekarang. Secara sederhana, titik lokasi ini merupakan latar belakang candi Borobudur.

MERTI JIWO 2023

Apa Saja
Mengapa
Agenda

AGENDA LAIN

Rejeban
Festival
Tandang Tandur
Pameran
Ceritaku